Tampilkan postingan dengan label Kesehatan. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Kesehatan. Tampilkan semua postingan

Sabtu, 25 September 2010

FAKTA PENTING TENTANG PENYAKIT CAMPAK DAN IMMUNISASI CAMPAK


Campak (rubeola, campak 9 hari) adalah suatu infeksi virus yang sangat menular, yang ditandai dengan demam, batuk, konjungtivitis (peradangan selaput ikat mata/konjungtiva) dan ruam kulit. Penularan infeksi terjadi karena menghirup percikan ludah penderita campak. Penderita bisa menularkan infeksi ini dalam waktu 2-4 hari sebelum timbulnya ruam kulit dan selama ruam kulit ada.

Penyebab
Campak disebabkan oleh paramiksovirus. Penularan terjadi melalui percikan ludah dari hidung, mulut maupun tenggorokan penderita campak. Masa inkubasi adalah 10-14 hari sebelum gejala muncul.

Gejala campak sebenarnya jarang sekali dapat dideteksi secara dini. Hal ini karena gejala penyakit campak-seperti batuk, pilek dan demam-hampir sama dengan penyakit flu biasa. Namun sebenarnya, campak adalah penyakit infeksi berbahaya. Penyakit ini disebabkan oleh virus campak, dan pada umumnya ditularkan melalui pernapasan, yakni percikan ludah dari hidung, tenggorokan, atau mulut.Karena penularannya terjadi secara langsung, campak menular begitu cepat. Metode penularannya adalah 1 atau 2 hari sebelum bercak-bercak kemerahan timbul pada kulit. Bercak-bercak ini disebut juga rash atau ruam. Dengan masa penularan 2-4 hari sebelum timbul bercak, penyakit campak akan menampilkan perubahan 
warna bercak selama anak sakit, yakni dari kemerahan menjadi cokelat kehitaman. Saat itu, campak sudah tidak menular lagi.

Ruam campak beda dengan ruam biang keringat. Biasanya, biang keringat tidak disertai demam, melainkan hanya diiringi rasa gatal. Lokasinya pun di tempat-tempat umum yang banyak berkeringat, seperti lipatan leher, ketiak, tubuh, atau lipatan paha. Sedangkan gejala campak biasanya diawali dengan batuk terlebih dulu. Kemudian demam, pilek, lesu dan rewel karena panasnya makin tinggi. Setelah itu barulah timbul bercak kemerahan. Lokasinya pun biasanya di sekitar muka, atau di belakang telinga. Lalu menyusul ke depan telinga, muka, dan kemudian menjalar ke leher.Ketika ruam campak sampai ke bagian wajah anak, kedua mata si anak bisa ikut terkena, sehingga berwarna merah, banyak kotorannya, serta mengeluarkan air. Sering kali bibir pun menjadi pecah-pecah. Setelah itu, ruam pun menjalar sampai ke dada.
Bercak merah di bagian wajah dan dada ini biasanya sifatnya mengumpul. Baru ketika sudah menjalar ke tungkai kaki, bercak merahnya jadi menyebar. Ketika ruam campak sudah keluar semua, panas anak pun mulai turun. Keluarlah bercak kecokelatan. Dan itu berarti, anak sudah masuk ke fase penyembuhan.

Secara detail, proses perkembangan gejala anak yang terkena campak adalah sebagai berikut:
Biasanya, anak akan batuk-batuk terlebih dulu. Lalu pada hari 1-2, anak akan mengalami demam yang makin lama makin tinggi. Matanya pun mulai merah dan berair.Pada hari ke-2 si anak demam, timbul bintik putih yang disebut Koplik's Spot di sebelah dalam mulut, biasanya di depan gigi geraham. Bintik putih ini akan tetap ada sampai 3-6 hari setelah demam timbul. 
Artinya, bintik itu bertahan sekitar 3-4 hari. sayangnya, gejala ini jarang sekali diperhatikan.Di hari ke-3, timbul bercak-bercak merah. Sementara pada hari ke-4 dan ke-5, demam anak semakin tinggi. Biasanya hingga mencapai 39-40 derajat Celsius. Bila anak mempunyai keturunan kejang-demam, pada saat itu umumnya ia sudah mengalami kejang-kejang. Barulah setelah 3-8 hari mengalami demam, bercak merah ini berubah warna. Dengan demikian, ruam campak biasanya bertahan selama 5-6 hari.

Habis bercak merah ini, terbitlah bercak-bercak berwarna cokelat kehitaman, yang akan menetap selama 1 minggu. Saat itu, si anak sudah `menjalani' masa sakit campak sekitar 10 hari.Pada gejala awal, yakni batuk dan demam, campak memang agak sulit dibedakan dengan flu. Akibatnya, banyak ibu-ibu yang menyangka anaknya terkena flu biasa. Namun 3 had kemudian (biasanya 1-2 hari pertama), mulailah kelihatan ada bercak kemerahan. 

Sebelum vaksinasi campak digunakan secara meluas, wabah campak terjadi setiap 2-3 tahun, terutama pada anak-anak usia pra-sekolah dan anak-anak SD. Jika seseorang pernah menderita campak, maka seumur hidupnya dia akan kebal terhadap penyakit ini.
Fakta Penting tentang Penyakit Campak dan Immunisasi Campak

Fakta Penting tentang Campak dan Imunisasi Campak:

  • Virus campak menular melalui percikan ludah di udara pada saat seseorang bersin atau batuk. Campak adalah salah satu penyakit menular dan dapat menyebabkan kematian pada anak-anak di dunia.
  • Campak dapat dicegah dengan vaksin yang efektif dan aman, telah diberikan kepada ratusan juta anak di seluruh dunia. Dosis pertama diberikan pada usia 9 bulan dan dosis kedua yang diberikan berikutnya akan dapat melindungi anak dari campak untuk seumur hidup.
  • Tiap tahun, diperkirakan lebih 30.000 anak Indonesia meninggal dunia akibat penyakit campak.
  • Campak dapat menyebabkan anak-anak meninggal karena komplikasi seperti diare, pneumonia atau radang otak. Campak juga dapat menyebabkan kebutaan, terutama penderita yang mengalami kekurangan vitamin A.
  • Dapatkan imunisasi campak untuk anak anda. Penyakit campak dapat dicegah dengan imunisasi, dapat menghindari dari penyakit campak dan komplikasi yang ditimbulkan.
  • Apabila anak anda berusia di bawah 5 tahun, mintalah agar anak anda diberikan vitamin A bersama dengan vaksin campak. Vitamin A dapat melindungi anak dari kemungkinan kebutaan atau bahkan kematian yang disebabkan komplikasi akibat penyakit campak.
  • Pastikan setiap anak dalam keluarga anda sudah mendapat imunisasi lengkap. Vaksin campak akan tersedia bagi anak usia 6 bulan hingga 12 tahun.
  • Segera laporkan kepada petugas kesehatan setempat apabila anda menemui kasus yang dicurigai sebagai penyakit campak. Deteksi kasus sejak dini dapat menghentikan meluasnya penjangkitan penyakit dalam lingkungan Anda.

Immunisasi Campak Pada Bayi dan Anak Sekolah ...






Minggu, 13 Juni 2010

Riset: Bernyanyilah Agar Sehat

Studi telah menunjukkan peningkatan kekebalan tubuh para penyanyi. Nah itu baru menyanyi, bayangkan jika diganti mengaji…

Hidayatullah.com--Seorang penyanyi sebuah pertunjukan pernah menyatakan bahwa sebaiknya seseorang menjiwai lagu ketika berjalan. “Suatu malam saya pernah menyaksikan ketika keluar dari Gedung Steinway, New York City yang berhadapan dengan Carnegie Hall.

Di bawah kanopi jendela, empat orang asyik menyanyikan lagu kuartet ciptaan Mozart, Requiem. Mereka tak menyediakan tempat koin. Seolah-olah berada di dunianya sendiri, tak terpengaruh oleh lingkungan jalan, hujan yang turun serta lalu lalang pejalan kaki, mungkin mereka tidak menyadari hal tersebut baik bagi kekebalan tubuh mereka sendiri.”

Beberapa kelompok menekankan bahwa tak perlu memiliki “suara penyanyi” atau tidak fals. Bernyanyi dalam kelompok cenderung lebih menyenangkan, lebih serasi dan lebih teratur, tetapi ada kalanya mereka hanya ingin bernyanyi bersama teman atau bersenandung diiringi radio.

Setidaknya dua studi telah menunjukkan peningkatan kekebalan tubuh para penyanyi. Satu studi menunjukkan peningkatan dalam immunoglo-bulin A (IgA, antibodi) dalam darah setelah latihan paduan suara. Sebuah kelompok paduan suara di Frankfurt, Jerman, menjalani tes darah sebelum dan sesudah latihan “Requiem” Mozart. Tingkat hidrokortisol mereka meningkat, mengindikasikan suasana hati yang lebih tenang.

Seminggu sesudahnya, anggota paduan suara tersebut menjalani beberapa tes lagi sebelum dan sesudah mendengarkan rekaman Requiem, namun sistem kekebalan tubuhnya tidak bereaksi.

Studi lain dilakukan University of California Irvine, menguji air liur anggota paduan suara sebelum dan sesudah pementasan gladi bersih “Missa Solemnis”-nya Beethoven. Peningkatan ditemukan pada sekresi immunoglobulin A (S-IgA), indikator kekebalan tubuh lain dan penurunan kortisol.

Menurut studi tersebut, anggota paduan suara digambarkan mengalami performa “pengalaman puncak selama pementasan... kegelisahan, pemain memiliki perasaan penting akan kegembiraan, perubahan suasana hati, relaksasi, konsentrasi musikal, kepuasan dan penurunan stres.”

The Senior Singers Chorale di Arlington, AS, adalah bagian dari program seni yang diorganisasi oleh psikiater geriatri usia lanjut, Gene Cohen, dari Washington University dan Jeanne Kelley yang mempelajari dampak aktivitas dan kreativitas pada senior. Penyanyinya berusia antara 55-97 tahun, yang diketahui mengalami penurunan depresi, lebih jarang mengunjungi dokter dan lebih sedikit menjalani pengobatan.

Penyanyi dilatih oleh musisi profesional, dan pentas di sekitar Washington dan berbagai negara bagian AS. Siapapun yang berusia 55 tahun atau lebih dapat bergabung, dan tidak ada audisi.  

Larut dalam lagu pada masa susah ini tampaknya sangat alami, meskipun kita memerlukan otak kiri untuk menjelaskan mengapa. Bernyanyi, seperti melukis, adalah pintu gerbang ke otak kanan. Anak-anak belajar melalui lagu dan orang dewasa yang mengalami stroke pada otak kiri melakukan pelajaran ulang melalui nyanyian.

Menyanyi dinilai dapat mengekspresikan emosi positif kita tentang pujian, romantika atau harapan dengan indah. Nah, bayangkan, itu baru manfaat bernyanyi, apalagi manfaat mengaji. [tet/er/hidayatullah.com]

Minggu, 30 Mei 2010

KENALI KOLESTEROL KITA


Ada yang bilang, bahwa seiring dengan semakin baik tingkat ekonomi maka kesempatan untuk makan enak pun semakin besar. Makan enak, dapat diartikan dengan makan makanan yang rasanya enak. Tapi istilah makanan enak di kota-kota besar ternyata berupa makanan yang gurih, gorengan, berlemak, serta minim serat.

Semua orang pasti suka makan enak. Namun, jangan sampai kebablasan karena berbahaya bagi kesehatan. Kolesterol yang banyak dikandung makanan enak tersebut dapat meningkatkan risiko penyakit akibat gangguan pembuluh darah melalui proses penyempitan dan penyumbatan pembuluh darah yang disebut dengan Aterosklerosis.

MARI KENALI KOLESTEROL
Kolesterol atau kadar lemak dalam darah umumnya berasal dari menu makanan yang dikonsumsi. Semakin banyak konsumsi makanan berlemak, maka akan semakin besar peluangnya untuk menaikkan kadar kolesterol. Contoh makanan tersebut seperti gorengan, minyak kelapa atau kelapa sawit, alpukat, durian, daging berlemak, jeroan, kacang tanah, dan sejenisnya.

Dalam tubuh terdapat lemak terdiri dari kolesterol jahat yang biasa disebut LDL (Low Density Lipoprotein) dimana lemak ini dapat menempel pada pembuluh darah. Sedangkan kolesterol baik yang dikenal dengan HDL (High Density Lipoprotein) merupakan lemak yang dapat melarutkan kandungan LDL dalam tubuh. Kolesterol normal dalam tubuh adalah 160-200 mg, maka penumpukan kandungan LDL harus dicegah agar tetap dalam keadaan normal.

Kolesterol yang berlebihan dalam darah akan mudah melekat pada dinding sebelah dalam pembuluh darah. Selanjutnya, LDL akan menembus dinding pembuluh darah melalui lapisan sel endotel, masuk ke lapisan dinding pembuluh darah yang lebih dalam yaitu intima.

LDL yang telah menyusup ke dalam intima akan mengalami oksidasi tahap pertama sehingga terbentuk LDL yang teroksidasi. LDL-teroksidasi akan memacu terbentuknya zat yang dapat melekatkan dan menarik monosit (salah satu jenis sel darah putih) menembus lapisan endotel dan masuk ke dalam intima.

Timbunan lemak di dalam lapisan pembuluh darah (plak kolesterol) membuat saluran pembuluh darah menjadi sempit sehingga aliran darah kurang lancar.

Plak kolesterol pada dinding pembuluh darah bersifat rapuh dan mudah pecah, meninggalkan "luka" pada dinding pembuluh darah yang dapat mengaktifkan pembentukan bekuan darah.

Karena pembuluh darah sudah mengalami penyempitan dan pengerasan oleh plak kolesterol, maka bekuan darah ini mudah menyumbat pembuluh darah secara total. Kondisi ini disebut dengan Aterosklerosis.

Aterosklerosis bisa terjadi pada arteri di otak, jantung, ginjal, organ vital lainnya dan lengan serta tungkai.

Jika aterosklerosis terjadi di dalam arteri yang menuju ke otak (arteri karotis), maka bisa terjadi stroke. Jika terjadi di dalam arteri yang menuju ke jantung (arteri koroner), bisa terjadi serangan jantung.

Pembuluh darah yang terganggu paling sering menyebabkan penyakit jantung dan stroke. Tapi, tidak hanya kedua penyakit mematikan tersebut, ternyata pembuluh darah yang terganggu juga dapat menyebabkan impotensi.

Kadar kolesterol dalam darah dapat diketahui dengan melakukan pemeriksaan darah di laboratorium kesehatan. Hasilnya akan dibandingkan dengan tabel klasifikasi kadar kolesterol sehingga dapat ditentukan golongannya.

Apakah Kadar Kolesterol Saya Normal?
Sangat penting untuk mengetahui apakah kadar kolesterol darah kita normal atau tidak. Mungkinkah ada gejala yang bisa dijadikan tanda bahwa kadar kolesterol kita sudah tinggi?

Sebagian besar hiperkolesterol tidak menimbulkan gejala. Kadar kolesterol yang tinggi menyebabkan aliran darah menjadi kental sehingga oksigen menjadi kurang. Gejala yang timbul adalah gejala kurang oksigen seperti sakit kepala, pegal-pegal.

“Namun, banyak yang tanpa gejala, makanya sering check up minimal 1 tahun sekali," saran dr. Samuel Oetoro. Pemeriksaan ini bertujuan untuk mengetahui hiperkolesterol sedini mungkin sehingga dapat mencegah penyakit yang diakibatkannya.

Berikut ini beberapa tips yang bisa Anda lakukan untuk mengendalikan kolesterol Anda:

·                   Diet
Konsumsi makanan yang rendah lemak dan kolesterol. Misalnya dengan mengkonsumsi susu tanpa lemak dan mengurangi konsumsi daging. Pilihlah makanan dengan kandungan lemak tak jenuh daripada kandungan lemak jenuh. Minyak yang digunakan untuk menggoreng secara berulang-ulang dapat meningkatkan kadar kolesterol, maka ada baiknya Anda mengurangi konsumsi makanan yang digoreng.

·                   Konsumsi makanan berserat
Lebih banyak mengkonsumsi makanan berserat seperti gandum, kacang-kacangan, sayur-sayuran dan buah-buahan. Jenis makanan ini dapat menyerap kolesterol yang ada dalam darah dan mengeluarkannya dari tubuh.

·                   Konsumsi antioksidan
Antioksidan banyak terdapat dalam buah-buahan seperti jeruk, strawbery, pepaya, wortel, atau labu. Mengkonsumsi bawang putih secara teratur juga dapat menurunkan kadar kolesterol.

·                   Hindari alkohol dan merokok
Dengan merokok atau mengkonsumsi alkohol, kolesterol akan mudah menumpuk dalam aliran darah.

·                   Olahraga
Berolahraga secara teratur sesuai dengan umur dan kemampuan. Jaga agar berat tubuh Anda tetap ideal.

Belajar dari sunnah Rasulullah SAW
Anak Adam tidak memenuhkan suatu tempat yang lebih jelek dari perutnya. Cukuplah bagi mereka beberapa suap yang dapat memfungsikan tubuhnya. Kalau tidak ditemukan jalan lain, maka (ia dapat mengisi perutnya) dengan sepertiga untuk makanan, sepertiga untuk minuman, dan sepertiganya lagi untuk pernafasan
(HR Ibnu Majah dan Ibnu Hibban)

Islam mengajarkan, salah satu usaha untuk mencegah supaya kita tidak gampang sakit adalah mengikuti cara yang pernah dilakukan oleh Rasulullah SAW. Dalam sejarah, Rasulullah SAW, konon diketahui bahwa selama hidupnya pernah mengalami sakit dua kali saja. Pertama, ketika beliau menerima wahyu yang pertama kalinya, yakni ketika beliau mengalami ketakutan luar biasa dan terasa badan beliau terasa demam bukan kepalang. Sakit yang kedua adalah ketika beliau menjelang tutup usia.

Ada lima kebiasaan hidup yang rupanya menjadi fondasi yang kuat bagi kesehatan beliau.

Pertama,       Rasulullah SAW sangat selektif dalam memilih makanan yang halalan dan toyyiban. Rasulullah SAW hanya makan makanan yang halal, dalam arti bukan makanan haram yang diperoleh dari usaha atau cara yang tidak dibenarkan secara syariat. Dengan kata lain, Rasulullah SAW selalu makan makanan yang diperoleh dengan cara yang benar. Bukan makanan dari hasil curian, bukan berasal dari uang korupsi, dan sebagainya. Halal terkait dengan urusan akhirat. Sementara tayyib terkait dengan urusan duniawi, seperti baik tidaknya untuk kesehatan kita, atau bergizi atau tidaknya makanan yang kita makan.

Kedua,           Rasulullah SAW tidak makan sebelum lapar, dan berhenti makan sebelum kenyang. Dalam hal ini, Rasulullah SAW tidak makan sampai terlalu kenyang. Tidak makan sampai di luar batas kemampuan perutnya. Rasulullah mempertimbangkan kemampuan perut dengan perbandingan yang seimbang antara sepertiga untuk makanan, sepertiga untuk minuman, dan sepertiganya lagi untuk udara (oksigen) di dalam perut.

Ketiga,           Rasulullah SAW makan dengan tenang, tumakninah, tidak tergesa-gesa, dengan tempo yang sedang. Cara makan yang dilakukan Rasulullah SAW ternyata sangat sesuai dengan anjuran kesehatan, agar kita mengunyah makanan sampai sekitar 32 kali, sehingga makanan yang kita makan sampai di usus besar dapat dicernakkan dengan mudah, dan kemudian diserap di usus halus dengan mudah pula.

Keempat, Rasulullah SAW cepat tidur dan cepat bangun. Jika sudah waktunya tidur, maka Rasulullah SAW akan cepat tidur. Tidur yang tepat di malam hari kira-kira adalah seusai istirahat setelah shalat Isya, kurang lebih pukul 21.30. Kemudian kira-kira pukul 03.00 sudah bangun di pertiga malam untuk shalat malam.
Dalam hal urusan tidur, beliau tidak tidur melebih kebutuhan, namun tidak juga menahan diri untuk tidak  tidur sesuai dengan kebutuhan.

Kelima, Rasulullah SAW selalu istiqamah melaksanakan puasa sunah,  di luar puasa wajib Ramadhan. Dari segi kesehatan, puasa merupakan satu bentuk pemberian istirahat bagi sistem pencernakan makanan kita. Ibarat mesin, sistem pencernakan kita memerlukan masa overhaul atau turun mesinuntuk merevitalisasi kemampuan mesin. Demikian juga dengan sistem pencernakan kita, juga memerlukan turun mesin agar dapat mempunyai tenaga kembali untuk melakukan tugasnya dalam mencernakkan makanan dalam tubuh kita.  

Refleksi        
Masih banyak kebiasaan hidup sehat cara Rasulullah SAW yang harus kita teladani. Lima kiat hidup sehat ini tentu menjadi kebiasaan utama Rasulullah. Dalam buku bertajuk Jejak- Sejarah Kedokteran Islam, oleh Dr. Ja’far Kadhem Yamani, telah mengungkapkan lebih dari 25 pola hidup sehat Rasulullah SAW, yang sebagian besar adalah bersifat pencegahan (preventif). Mencegah memang lebih baik dari mengobati. Meski lima kiat hidup sehat cara Rasulullah SAW ini memang menjadi fondasinya, sudah barang tentu sebagai umat Muhammad sangat dianjurkan untuk dapat mempelajari 25 pola hidup sehat Rasulullah SAW tersebut. Insyaallah.

Rabu, 10 Maret 2010

OSTEOPOROSIS


Apakah Osteoporosis itu?
 Osteoporosis adalah penyakit rapuh tulang yang biasanya banyak mengenai wanita usia 50 tahun atau lebih, ditandai dengan hilangnya massa tulang secara berlebihan, sehingga tulang menjadi lemah dan tidak tahan terhadap tekanan, serta mudah patah
 Siapakah yang dapat terkena Osteoporosis?
 Baik pria maupun wanita dapat menderita osteoporosis namun kaum wanita memiliki resiko lebih tinggi terhadap Oteoporosis, wanita yang telah mengalami menopause cenderung lebih mudah menderita Osteoporosis.
 Siapakah yang berisiko tinggi menderita Osteoporosis?
 - Para lanjut usia
- Wanita dengan usia lebih dari 50 tahun atau wanita yang telah menopause.
- Mereka yang jarang melakkan aktivitas fisik/jarang berolahraga
- Pencandu alkohol, kopi, dan rokok
Apakah gejala penyakit Osteoporosis?
 Sayangnya Osteoporosis seringkali tidak menunjukkan gejala, sehingga orang tidak menyadari telah menderita Osteoporosis. Nyeri tulang atau patah tulang biasanya merupakan tanda awal diketahuinya pe-nyakit tersebut. Patah tulang terjadi didaerah pinggul, tulang belakang dan pergelangan tangan.  
 Apa yang harus anda perhatikan?
Merupakan suatu berita baik bagi para usia lanjut, karena penyakit Osteoporosis ini dapat dicegah dan juga dapat diobati. Karena itu selagi anda masih muda ...
  Perhatikan makanan anda, makanlah makanan yang bergizi dan mengandung kalsium cukup seperti sayur, ikan dan susu
· Lakukan aktivitas fisik olahraga
· Kurangi minuman beralkohol atau me-ngandung kafein
Pada saat ini penderita Osteoorosis dapat diobati. Karena itu bila anda mendapatkan gejala seperti yang dijelaskan terdahulu, segera hubungi dokter anda.

Selasa, 09 Maret 2010

SEHAT TANPA ROKOK



Sehat adalah investasi. Sehat adalah impian semua orang. Lalu bagaimana formula sehat tanpa rokok ? Bisnis ... ?!
Tidak ada satu alasan yang benar untuk merokok. Semua alasan yang diberikan untuk memulai dan membiasakan diri untuk merokok, biasanya untuk kepentingan diri sendiri, adiksi, rasa bosan, ingin tahu, rasa penolakan, takut akan penolakan teman, kebebasan individu, cinta pada gambaran diri sendiri tertentu dan kesenangan pribadi. Sebaliknya banyak alasan yang baik untuk tidak merokok. Semua alasan tersebut adalah untuk kebaikan umat manusia dan kehidupan : menyelamatkan planet kita, toleransi, melindungi kesehatan orang lain dan diri sendiri.
Karena itu pilihlah kehidupan tanpa merokok!

SELAMATKAN PLANET BUMI KITA
Merokok berarti polusi udara
Merokok membahayakan teman-teman dan kolega anda
LINDUNGI KESEHATAN DIRI SENDIRI
• Merokok menyebabkan penyakit jantung koroner
• Merokok menyebabkan berbagai jenis penyakit kanker
• Merokok merusak hutan, tanah, air
• Pertimbangkan orang lain
 LINDUNGI KESEHATAN ORANG LAIN
•    Merokok membahayakan kesehatan suami/istri
•    Merokok membahayakan kese- hatan anak-anak
•    Merokok membahayakan kesehatan janin
• Merokok menyebabkan bronchitis kronik dan emphysema
•    Merokok memperberat tukak lambung dan usus kecil
• Merokok membahayakan kesehatan umum
•  Merokok memperpendek usia.

CARA BERHENTI  MEROKOK
Tidak ada orang lain yang bisa memaksa anda berhenti merokok. Keputusan berhenti ada pada diri anda sendiri. Begitu anda memutuskan untuk berhenti merokok, maka anda telah memenangkan setengah perjuangan melawan rokok. Teguhkan, semangat dan anda akan berhasil. Ikuti petunjuk berikut ini:
PILIHLAH TANGGAL UNTUK BERHENTI MEROKOK
•  Berilah tanda pada tanggal tersebut, hindari hari-hari sibuk atau penuh stress
• Cobalah mengajak orang lain untuk bersama-sama berhenti merokok. Anda masing-masing bisa saling member semangat
• Bicarakan dengan keluarga dan teman rencana anda untuk berhenti merokok. Mintalah bantuan mereka untuk mengingatkan sewaktu anda terbujuk ingin merokok kembali.
PILIH CARA UNTUK BERHENTI
•  Ada 3 cara:
Berhenti sama sekali
Berhenti sedikit demi sedikit
Program melepaskan kebiasaan merokok
 BAGAIMANA CARA MENJALANI HARI-HARI PERTAMA BEBAS ROKOK?
• Persiapkan mental anda untuk menghadapi gejala-gejala ketagihan yang akan hilang setelah 1-2 minggu. Gejala tersebut bisa berupa : pusing, gelisah, kurang konsentrasi.
•  Jangan khawatir bila anda lebih banyak batuk.
• Tekankan keinginan merokok dengan cara sebagai berikut: nafas dalam, minum air, berjalan-jalan, makan kacang-kacangan, buah-buahan atau sayuran.
• Hindari teman-teman perokok anda, mereka biasanya akan membujuk anda untuk merokok lagi.
 BAGAIMANA MENGHINDARI ROKOK UNTUK SETERUSNYA?
• Ubahlah kebiasaan yang biasanya menyertai saat-saat merokok anda. Contoh: apabila biasanya merokok sambil minum kopi, ganti minum sari buah buahan.
•  Biasakan untuk berolah raga
 BAGAIMANA JIKA GAGAL?
Ya, memang sering terjadi. Beberapa perokok memang gagal dan kembali menjadi perokok. Tetapi usaha tersebut tidak akan sia-sia. Ini hanya kemunduran untuk sementara. Ingat ! Bila anda telah memutuskan untuk berhenti merokok, anda telah memenangkan setengah perju angan melawan rokok. Jadi apabila mula-mula anda tidak berhasil, coba dan coba lagi!